Kasus Campak Ditemukan di West Virginia AS, Pertama dalam 25 Tahun
DIAGNOSA -- Sebuah rumah sakit di Negara Bagian West Virginia Amerika Serikat telah mengkonfirmasi kasus campak pertama yang diketahui di negara bagian tersebut sejak tahun 2009, kata pejabat kesehatan pada hari ini, 23/4/2024.
Departemen Kesehatan Monongalia, Brian H. Huggins mengatakan ada seorang pasien dewasa yang tinggal di daerah tersebut dinyatakan positif terkena infeksi virus
Ia belum mengetahui secara pasti di mana dan bagaimana pasien tersebut terpapar, namun mengatakan bahwa pasien tersebut baru saja bepergian ke luar negeri.
“Pasien yang menerima vaksinasi campak sebagian, setelah menerima satu dari dua dosis telah mengalami gejala, mencari perawatan medis melalui sistem Pengobatan WVU dan diinstruksikan untuk tinggal di rumah sambil menunggu hasil laboratorium,” ujarnya.
Salah satu penyakit paling menular di dunia, campak dapat menyebabkan komplikasi yang serius.
Brian H. Huggins, mengatakan Departemen Kesehatan Monongalia sudah bekerja sama dengan rumah sakit untuk mengidentifikasi orang-orang yang melakukan kontak dengan pasien.
“Kami benar-benar ingin menekankan bahwa ini adalah penyakit yang harus ditanggapi dengan sangat serius oleh masyarakat,” kata Huggins.
Secara nasional, kasus campak pada tahun ini sudah mencapai hampir dua kali lipat dari total kasus pada tahun 2023. Hal ini meningkatkan kekhawatiran para ahli kesehatan mengenai virus yang umum terjadi pada anak-anak dan dapat dicegah, oleh Pemerintah telah mengkonfirmasi kasus campak di setidaknya 17 negara bagian lain sepanjang tahun ini, termasuk kasus di New York City, Philadelphia dan Chicago.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS mendokumentasikan 113 kasus pada tanggal 5 April. Terdapat tujuh wabah dan sebagian besar kasus di AS 73% terkait dengan wabah tersebut.
Namun, jumlah tersebut lebih rendah dibandingkan beberapa tahun terakhir. pada tahun 2014 terdapat 667 kasus dan pada tahun 2019 terdapat 1.274 kasus.
Sebagian besar kasus di AS dibawa ke negara tersebut oleh orang-orang yang melakukan perjalanan ke tempat dimana penyakit campak lebih umum terjadi.
Huggins mengatakan West Virginia belum melihat satu kasus pun sejak 2009, sebagian besar disebabkan oleh aturan vaksinasi sekolah yang ketat.
“Virginia Barat adalah salah satu dari sedikit negara bagian yang hanya mengizinkan pengecualian medis terhadap persyaratan vaksin,” katanya.
Bulan lalu, Gubernur Partai Republik Jim Justice memutuskan hubungan dengan Badan Legislatif yang mayoritas Partai Republik di Virginia Barat untuk memveto rancangan undang-undang yang akan memungkinkan beberapa siswa yang tidak bersekolah di sekolah umum tradisional atau tidak berpartisipasi dalam olahraga dan kegiatan ekstrakurikuler kelompok lainnya untuk dikecualikan. vaksinasi yang biasanya diperlukan untuk anak-anak.
Sumber: abcnews