Home > News

Tempat Pengasuhan Anak Kemenkes Kembali Dibuka, Dukung Kenyamanan Anak

Kenyamanan dan keamanan anak menjadi fondasi penting dalam tumbuh kembang anak.
Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenkes, Ida Gunadi Sadikin saat meresmikan Tempat Pengasuhan Anak (TPA) Serama.
Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenkes, Ida Gunadi Sadikin saat meresmikan Tempat Pengasuhan Anak (TPA) Serama.

DIAGNOSA -- Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI kembali mengaktifkan Tempat Pengasuhan Anak (TPA) Serama sebagai upaya mendukung produktivitas kerja pegawai, khususnya para ibu yang bekerja. Setelah sempat dihentikan akibat pandemi COVID-19, TPA Serama resmi dibuka kembali hari, Selasa 6/5/2025.

Penasihat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kemenkes, Ida Gunadi Sadikin, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi berbagai pihak dalam menghidupkan kembali layanan ini.

“Saya sangat memahami kekhawatiran seorang ibu saat harus meninggalkan anaknya untuk bekerja. Bahkan ibu rumah tangga sekalipun sering merasa waswas bila meninggalkan anak di rumah,” ujar Ida saat meresmikan pembukaan kembali TPA Serama.

Ia berharap kehadiran TPA ini dapat memberikan ketenangan bagi para pegawai, khususnya para ibu, sehingga mereka dapat bekerja lebih fokus dan nyaman, ujarnya.

Ida juga menekankan pentingnya peran para pengasuh dalam menciptakan lingkungan yang penuh kasih sayang.

“Kami titipkan anak-anak ini kepada para pembina di sini. Mohon diasuh dengan kasih sayang seperti kepada anak sendiri, agar anak-anak merasa nyaman dan bahagia,” imbuhnya.

Menurut Ida, kenyamanan dan keamanan anak menjadi fondasi penting dalam tumbuh kembang mereka. Dalam konteks visi Indonesia Emas 2045, generasi anak-anak hari ini adalah calon sumber daya manusia unggul di masa depan, sehingga perhatian sejak dini merupakan bentuk investasi bangsa.

Kepala Biro Umum Kemenkes, Sjamsul Ariffin, menegaskan bahwa TPA Serama merupakan bagian dari komitmen institusi dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesejahteraan pegawai.

“Kami ingin para pegawai Kemenkes, khususnya ibu-ibu, bekerja dengan senang dan bahagia. Dengan adanya TPA ini, kekhawatiran mereka terhadap anak bisa berkurang karena dititipkan di tempat yang aman dan nyaman,” ujarnya.

Bangunan TPA Serama telah selesai direnovasi sejak akhir Maret 2025 dan mulai uji coba pada 21 April 2025 dengan 14 anak yang telah dititipkan. Hari ini, fasilitas tersebut resmi diresmikan oleh DWP dan dihadiri langsung oleh Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin.

Saat ini, TPA Serama memiliki kapasitas hingga 32 anak, dan dilengkapi berbagai fasilitas seperti ruang laktasi, ruang tidur, toilet anak, ventilasi yang memadai, serta pendingin ruangan, yang semuanya dirancang untuk mendukung kenyamanan dan tumbuh kembang anak.

Ke depan, pengembangan fasilitas akan terus dilakukan, termasuk penambahan taman bermain luar ruang (outdoor) dan rencana pembangunan mini zoo sebagai sarana edukatif dan hiburan bagi anak-anak.

Dengan fasilitas yang lengkap dan tenaga pengasuh yang profesional, TPA ini diharapkan dapat menjadi role model bagi institusi pemerintah lain dalam mendukung pegawai yang memiliki anak usia dini.

“Ini bukan sekadar tempat penitipan anak. Ini adalah wujud nyata dari perhatian dan dukungan institusi terhadap keluarga dan masa depan anak-anak kita,” tutup Ida.

Salah satu ibu bekerja yang juga pegawai Kemenkes, Riska, mengaku sudah lama ingin menitipkan anaknya di TPA Serama. Namun karena COVID-19, TPA Serama ditutup cukup lama.

“Sekarang sudah dibuka lagi, senang sekali bisa dekat dengan anak saya,” katanya.

× Image